RSS

CARA SEDERHANA MENINGKATKAN TENAGA MESIN BENSIN

Puji serta syukur kami panjatkan kapada Allah S.W.T , kami masih tetap sehat tetap semangat. Menjalani ibadah dibulan yang penuh berkah yang sudah kita lewati bersama-sama serta kita menuju hari kemenangan, masih di Hari Fitri. Kami segenap Keluarga PW Speed mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H Minal Aidin Wal’faizin Mohon Maaf Lahir dan Batin..
Dalam perjalanan PW Speed sudah lama sekali kami tidak menambahkan artikel terbaru. Salam brother pencinta motorcycle nusantara. Terima kasih pencinta Otomotif terutama Roda 2, masih sering mampir ke blog kami untuk sekedar melihat, membaca serta mengambil ilmu yang bermanfaat bagi kita semua.
Pw Speed belum tidur, masih berdiri hingga saat ini, saat ini kami bergabung Dengan sebagai pekerja Disalah Satu Dealer Vespa, untuk belakang ini banyak artikel yang tidak kami kupas ke dalam artikel,karena aktivitas modifikasi kami lakukan pada hari libur saja, dalam perjalanan kami kenapa tidak update lagi artikel – artikel terbaru, Alhamdulillah ada saja yang datang ke kami dari luar kota, untuk mampir, modifikasi mesin di tempat Kami.

Blade 135

Blade 135

tiger 199cc touringan

tiger 199cc touringan

Pada kali ini, berikan kami kesempatan untuk berbagi cerita mengenai pengaruhnya bahan bakar terhadap perubahan tenaga dari suatu mesin. Kesempatan itu datang, ketika Mr. Jho datang dengan tiba-tiba ke Café di daerah Jakarta Selatan ditempat dimana kita dulu sering melepaskan lelah setelah seharian bekerja , sambil menunggu waktu petang berlalu  . Ketika saya duduk santai selesai berbuka puasa, disamping tempat kami mencari bekal.
Sorak gemurai menambahkan keramaian café , sambil menunggu waktunya berbuka puasa, cerita ngalor kidul meramaikan suasana sore itu. Cerita ngalor kidul membawa saya menceritakan perbedaan premium dengan pertamax plus yang di pake di MX, perjalanan waktu membawa saya kedaerah Cikarang Timur. Membuat adrinalin saya meningkat untuk gass full di jalan lurus di daerah sana, waktu jalan berangkat hanya menggunakan premium murni sulit untuk masuk ke 110km/h dengan tarikan sedikit berat, waktu pulang saya coba ganti bahan bakar dengan pertamax plus mumpung isi tangki dah mau Habis .
Selang berapa menit saya jalan, saya rasa bahan bakar tersebut sudah tercampur terutama didalam karbu, ngak ada salahnya untuk saya coba gass full Jupiter Mx, pas saya coba disini baru berasa bgt selama saya make di Jakarta, susah bener deh rasanya untuk masuk di 120km menggunakan pertamax +, kali ini pas gass full ngak terasa udah bisa masuk di 110 km/h dengan mudah, ngak terasa jalan didepan masih lompong melompong, kilometer pun terpacu hingga 120 km dengan stabil dalam beberapa puluh meter, cerita ini terjadi pada akhir Juli kemari. Sebelum hal ini diketahui, memang saya pun coba untuk pindah-pindah jenis bahan bakar untuk digunakan sehari-hari, hasilnya pertamax atau pertamax plus akan lebih baik untuk mendapatkan accelerasi dan top speed dibandingkan dengan premium yang mengakibatkan tarikan handgrip berasa berat untuk menghasilkan putaran mesin yang diinginkan.
Sebelum Waktu berbuka terus berlalu, hingga Mr. Jho menawarkan tetesan formula ke dalam tangki bahan bakar untuk dicoba make premium + Tora Tora MG 1368T Spyker untk kompresi 9:1 – 13:1 siap dilahap dengan harga dibandrol 25 Rb. Hasilnya percepatan pada rpm bawah – menengah motor lebih ringan dan bertenaga untuk apa lagi untuk putaran bawah hingga atas, sehingga, untuk masuk 120km/h dapat dengan mudah dengan cepat masuk di kecepatan yang diharapkan, ketika melewati jalan di daerah RS Fatmawati :).
Ngak tahu angin dari mana lagi datang, kawan saya bawa dengan penambah oktan dan kalori dengan produsen yang berbeda yaitu Norival Platinum untuk kompresi 10:1 – 11:1 dengan harga 75 Rb. Berdasarkan filing hasil kedua produsen ini yang dibuat di tanah air pun memiliki responsive yang sama baik pada putaran bawah hingga putaran atas pada suatu mesin bensin.
Setalah merasakan perubahan dari tenaga mesin dengan harga penambah oktan lebih ekonomis untuk ToraTora dan harga lebih lumayan untuk Norival, ngak ada salahnya saya coba untuk mendapatkan penambahan oktan dan kalori ini. Untuk mengurangi biaya operasional akhirnya pun, saya tetap menggunakan ini hingga sekarang ToraTora.
Penasaran dengan perbedaan bahan bakar dengan variasi tenaga yang berbeda, saya coba main ke daerah H. Mencong di daerah Cileduk. untuk test perbandingan bahan bakar ini seberapa jauh pencapaian perbedaan tersebut dapat menghasilkan tenaga yang dapat diraih dari perbedaan penambah oktan tersebut.

Dyno Mite MX 135 STD

Dyno Mite MX 135 STD

Model Motor : Yamaha MX 135cc STD Juli 2012
Kilometer : 2204

kilometer Standart  baru 2204 KM

kilometer Standart baru 2204 KM

Tahapan-Tahapan yang dilakukan dapat dilihat dibawah ini :
1. Premium Murni
2. Pertamax Plus
3. Premium + ToraTora MG 1368T Spyker
4. Premium + Norival Platinum

Perbandingan ToraTora @ 25 Ribu dengan Norival Platinum @ 75 Ribu


Dari hasil tahapan-tahapan test 1 dan 3, premium murni dengan premium + ToraTora dapat dilihat dengan grafik dibawah ini :
Premium vs Premium ToraTora

Premium (bergaris tipis) vs Premium ToraTora (bergaris tebal)

Dilihat dari bentuk grafik diatas menunjukkan dengan power 10.85 Hp di (8292 rpm) adalah tenaga yang dihasilkan premium murni dengan torsi 11.04 Nm (merah tipis). Sedangkan untuk premium + ToraTora dapat menghasilkan power 11.05 Hp di (8292 rpm) dengan torsi 11.24 Nm di (± 6300 rpm) (merah tebal). Premium + ToraTora MG 1368T Spyker langsung dapat memberikan perubahan dari awal tenaga mesin di hentakan langsung untuk mendapatkan putaran mesin di rpm lebih tertinggi secepat mungkin untuk mendapatkan tenaga maksimum. Terbukti jika dibandingkan dengan hasil grafik premium murni yang hanya menghasilkan tenaga dari putaran bawah membutuhkan waktu lebih lama untuk menghasilkan grafik merahi tenaga berbentuk melengkung seperti parabola, tidak seperti Premium + ToraTora yang dapat dengan mudah menghasilkan tenaga seperti Roket guna menghasilkan tenaga dari putaran bawah yang Lebih baik. Hal ini terbukti pada saat akan manuver pada jalan menanjak, tidak mengalami kesulitan untuk medapatkan tenaga baik menggunakan mx, maupun matic, testimone saya ketika mengendarai sepada motor sehari-hari.
Untuk selanjutnya Tahapan kedua saya coba untuk menggunakan pertamax plus murni yang saya dapatkan langsung dari pom bensin Pertamina. Mengingat compression Ration dari mesin ini 10.9 : 1. Seharusnya mesin ini kudu menggunakan minimal pertamax, namun tetap aja, meskipun sering menggunakan bahan bakar dengan oktan terbaik, membuat biaya operasional kian membengkak 😀 mengingat kita bukanlah pengusaha dan pekerja yang mempunyai banyak uang untuk memenuhi kebutuhan BBM kendaraan. Toh diluar sana masih banyak kendaraan roda 4 rakitan terbaru dengan model ternama, standarisasi bahan bakar untuk mesin itu adalah pertamax, pengendaranya malah ngisinya tangkinya hanya dengan premium murni. Tidak menyayangi efek dari kinerja mesinnya yang secara terus menerus hanya menggunakan premium murni. Meskipun menggunakan bahan bakar pertamax plus, tenaga dan torsi yang dihasilkan untuk mengoperasikan mesin MX 4 klep, ternyata hanya memiliki perubahan tidak jauh berbeda dari pada premium murni, sesuai dengan grafik dibawah ini :

Pertamax Plus

Pertamax Plus


Pertama kinerja mesin menggunakan pertamax plus dapat menghasilkan tenaga 10.90 Hp (8292rpm) dan torsi di 11.14 Nm (± 6300 rpm).
Pertamax Plus dari putaran bawah hanya memiliki perbedaan sedikit bila dibandingkan langsung dengan Premium murni, akan tetapi pertamax plus tertinggal lebih jauh dibawah dibandingkan langsung dengan Premium + ToraTora MG1368T spyker dengan biaya lebih kecil namun dapat menghasilkan tenaga jauh lebih baik diatas Pertamax Plus.

Untuk tahapan keempat menggunakan premium + Norival Platinum dengan menggunakan 1 liter 2 tetes, dapat menghasil tenaga mesin dalam grafik dibawah ini:

Premium vs Premium Norival, garis merah dan biru Tipis Premium murni, sebaliknya garis merah biru tebal milik prmium +norival

Premium vs Premium Norival, garis Tipis Premium murni, sebaliknya garis tebal milik prmium +norival


Menghasilkan tenaga 11.16 Hp di 8292rpm dan 11.25 Nm ± 6300rpm.
Premium + Norival Platinum dapat menghasilkan tenaga 1% Hp lebih besar dibandingkan dengan Premium + ToraTora MG 1386T Spyker, Namun mendapatkan Torsi dengan sama Besar. Apabila dibandingkan dari hasil grafik Premium + Norival memiliki besaran Tenaga dari putaran bawah hampir sama dengan Pertamax plus melengkung seperti parabola. Tidak seperti Premium + ToraTora yang dapat dengan mudah menghasilkan tenaga seperti Roket dapat menghasilkan tenaga di putaran bawah Lebih baik. Terbukti pada saat akan manuver pada jalan menanjak, tidak mengalami kesulitan untuk medapatkan tenaga baik menggunakan mx, maupun matic, testimone saya ketika mengendarai sepada motor sehari-hari.
Dapat disimpulkan bahwa dari 4 variabel tahapan yang dilakukan percobaan diatas, dapat memilih menggunakan bahan bakar yang cocok untuk mesin kita. Dapat kita kalkulasikan dari hasil data yang didapat diatas sebagai berikut:
1. perbandingan Premium dengan pertamax plus dapat meningkatkan tenaga 0.05 Hp = 0.46% sedangkan untuk torsi 0.1 Nm = 0.9%.
2. perbandingan Premium dengan Premium ToraTora MG 1386T Spyker dapat meningkatkan tenaga 0.2 Hp = 1.8% sedangkan untuk torsi 0.2 Nm = 1.8%.
3. Perbandingan Premium dengan Premium Norival dapat meningkatkan tenaga 0.31 Hp = 2.8% sedangkan untuk torsi 0.21 Nm = 1.9 %.

Dari hasil grafik, diraih torsi ToraTora dapat langsung meningkat seperti roket sejak dari putaran bawah (EIA/Embodiment Ignition Accelerator), sedangkan Norival melengkung seperti parabola yang berangsur –angsur meningkat dengan seiring putaran mesin bekerja.
Soo.. klu pass lampu merah ada yang merasa panas… lampu Hijau start duluan, karena posisi di paling depan, MX saya di barisan ke ketiga, masih bisa nguber trus ninggalin… dan ngak keuber dengan tarikan mesin lebih enteng dan bertenaga … sama standart kok Bisa lebih Cepat. :D.
Torsi ToraTora sama dengan Norival, cocok untuk perkotaan dapat mengangkat beban lebih cepat.
Dari hasil test Dyno Mite, ToraTora dengan harga ekonomis dapat menghasilkan hampir setara dengan Norival, dengan harga jauh lebih murah hanya 25rb dibandingkan dengan Norival dengan harga 75 Rb. Dari cerita kami, brother pencinta otomotif pasti tahu yang mana yang cocok dan lebih pass untuk kantong kita.

@ 10 ml ToraTora MG1368T Spyker Rp 25.000 (belum termasuk Ongkir)

ada pipet mepermudah meneteskan formula

ada pipet mepermudah meneteskan formula


ToraTora MG 1368T Spyker

ToraTora MG 1368T Spyker @ 10 ml 25 Ribu

Cara pemakaiannya ToraTora MG1368T Spyker
10ml = 150 – 250 Liters.
Didalam kemasan ToraTora terdapat pipet mini dapat dilihat dari gambar diatas, kapasitas pipet tersebut ± 0.7ml guna mendapatkan 1 ml langsung setalah menetes 0.7ml, pencet ulang pipet kembali diperkirakan kurang dari setangah ketinggian tabung tippet tersebut ± 0.3 ml.
• Untuk 1 ml dapat menghasilkan ± 50 tetes formula cukup untuk 25 Liter apabila menggunakan 2 tetes per liter untuk perjalanan dalam kota.
• Untuk 1 ml dapat menghasilkan ± 50 tetes formula cukup untuk 20 Liter apabila menggunakan 3 tetes per liter untuk perjalanan dalam kota dan tol dalam kota.
• Untuk 1 ml dapat menghasilkan ± 50 tetes formula cukup untuk 15 Liter apabila menggunakan 4 tetes per liter untuk Tol dalam kota dan Luar Kota.
• untuk Mobil pemakaian akan lebih baik, dengan cara menentukan terlbih dahulu kapasitas bahan bakar yang akan di isi kedalam tangki, sebaik dilakukan ketika mengisi bahan bakar dalam keadaan Fuel Tank.
Brother dapat melakukan riset tetes formula ToraTora MG1368T Spyker yang ideal sesuai dengan karakter berkendaraan anda semua.
Upss. Lupa apabila baru menggunakan tetesan Formula ini ke tangki bahan bakar, ketika pertama kali. Lalu mesin dihidupkan, di karenakan masih menggunakan bahan bakar yang lama, berhubung bahan bakar yang sudah tercampur formula ToraTora MG1368T Spyker masih menunggu antrian untuk dapat turun ke mangkok karburator maupun injector mesin anda. Tunggu beberapa saat setelah anda berkendara dalam jarak tertentu, maka campuran bahan bakar dengan formula tadi sudah siap berkasi. Tinggal tunggu start di lampu merah, langsung test gass full ataupun melakukan manuver seperti mengayun hand grip gas seperti melakukan touring tenaga yang di hasilkan akan lebih berasa.
Untuk keunggulaan Formula ini terdapat point seperti dibawah ini:
• Dapat meningkatkan tenaga mesin.
• Dapat mengurangi konsumsi bahan bakar lebih irit, jika mengendarai motor secara normal seperti biasanya, sebelum kamu mengenal ToraTora Indonesia, misalkan menjaga konstan kecepatan sepeda motor di rpm menengah untuk mendapatkan torsi maksimum akan membawa mu jauh lebih irit dalam pemakaian bahan bakar dari sebelumnya.
• Namun untuk menjaga kecepatan konstan sepeda motor mu, akan membawa mu lebih penasaran untuk selalu menarik hand grip hingga terbuka penuh, karena Tenaga mesin mu mengalami perubahan jauh lebih baik dari sebelum.
• Tidak ada seting air screw dikarburator untuk mendapatkan (AFR) terbaik. Tidak ada yang perlu dilakukan perubahan dengan keadaaan mesin sebelumnya ketika akan menggunakan formula ini, bisa dapat langsung digunakan (Plug and Play).
• perubahan dapat sangat dirasakan, ketika melakukan manuver untuk mencapai gigi tertinggi, untuk meraih puncak Torsi tertinggi dengan acceleration. Membuat mesin mu dapat berjalan dengan mempertahankan rpm disekitar 6600 rpm, tidak perlu banyak membuka gas untuk mempertahankan rpm mesin mu menggunakan filing jika tidak memiliki tachometer di sepeda motor mu.
untuk masuk di kecepatan 130 km/h dapat lebih mudah :).
Disanalah sepada motor mu akan menghasilkan perbandingan konsumsi bahan bakar sebenarnya pada saat kecepatan sepeda motor mu berada dalam keadaan Konstan, dapat dilihat dari hasil analisa kami untuk mendapatkan data konsumsi dibuat dalam bentuk grafik.dibawah ini.

konsumsi bahan bakar dengan kecepatan konstan 110cc

konsumsi bahan bakar dengan kecepatan konstan 110cc analisa Tugas Akhir

acceleration untuk mencapai kecepatan yang diinginkan

acceleration untuk mencapai kecepatan yang diinginkan

pemakai konsumsi bahan bakar ketika menempuh jarak 100km

pemakai konsumsi bahan bakar ketika menempuh jarak 100km

Tidak ada salah untuk mencoba varian termudah untuk dapat meningkatkan tenaga mesin dengan sederhana dengan 25rb/ pcs ToraTora MG 1368T Spyker @ 10 ml Made In Indonesia. Didalam kemasan terdapat data perubahan oktan dan kalori setelah mencampurkan formula ini kedalam tangki bensin mu.
Untuk mendapatkan Formula Saat ini PW Speed Tuning melakukan Promo Dari sebelumnya harga Normal price list Rp 25.000 , saat ini kami sedang Diskon khusus 20% dari harga Normal, sebesar Rp 20.000 dengan syarat dan ketentuan berlaku dibawa ini
• PROMO ToraTora MG1368T Spyker Diskon 20% Promo kami berlangsung sampai 31 Agustus 2012 selama persedian masih ada.
• Harga belum termasuk ongkir dapat dilihat klik http://jne.co.id/
• COD, bensin ditanggung pembeli,
Contact Person
Onky 085695437424
Facebook @ onky purnomo
Deddy 085210538577
TETAP SEHAT TETAP SEMANGAT BIAR BISA NABUNG TIAP HARI.

PW Speed
Komplek Telaga Golf Sawangan
Nuansa Belanda
Depok

 
18 Komentar

Ditulis oleh pada Agustus 24, 2012 inci Uncategorized

 

Daily Tuning of Honda Supra Fit New 100cc go to 10.000 rpm Peak Power

Assalamuallaikum warrahmatullah

Puji syukur untuk Allah Swt yang maha pemurah lagi maha pemberi rizky, atas rahmat dan ridhaNya lah, Alhamdulillah, Kesempatan kali ini berawal dari pelajar sma yang ingin motornya menggunakan kopling manual, boleh mas, ketika datang di workshop sederhana kami, sapa kita berdua mas Deddy yang mengampiri kedatangnya. ngobrol-ngobrol tentang efek merubah kopling, akhirnya sepakat, dengan tekad yang bulat selesai jam bell sekolah, dy hamper ketempat kita.

Dengan dana yang sudah terkumpul sekian lama akhirnya terlaksana, mas Deddy bongkar bagian kopling sedangkan saya meluncur mencari seluk beluk dipinggiran kota, Toko Spare Part, Ada Bak Kopling manual supra ngak om?? Kosong mas.. makasih.. pindah ketoko sebelah, ngak ada, waduh.. dalam benak saya.. makasih koh?? harapan belum putus, masih 7 tempat tujuan… Namun sampai toko ke 5 yang saya hampiri, sederetan toko spare part, Ngak ada satu pun komponen yang saya cari. Semangat belum hilang, Ditengah teriknya sinar Matahari, semangat pun terus berkobar, kemana lagi yahhh.. dalam hati, sepanjang jalan sambil mengendari sepeda perjalanan mencari belum selesai, berhenti di toko lainnya, berharap, ada simpenan yang tersisa. Namun jawabannya, kian sama, Hingga pada toko ke 9, akhirnya tak satu harapan yang bisa dibawah pulang..

Boy, sapa ke mas Deddy, dengan jawaban Piye?? Kemana jah?? Baru pulang, lupa jalan pulang yahhh.. hehehe.. ngak lah boy, ngk ada barangnya,??   Coba nyari kesna kesini,  trus.. maaf mas R, belum bisa dipasang sekarang, ?? udah kemana-mana ngak ada, gpp mas, sapa sih mas, akhirnya, bak koplingnya, kita pasang kembali sedia kala.. hingga akhirnya mas R meninggalkan sejumlah uang untuk kita mencari yang diinginkan, selang 2 hari kemudian ketmu apa yang kita cari. Sms terkirim, mas, barangnya sudah ada, tinggal mw dipasangnya kapan? Mungkin besok mas, sepulang sekolah.

Karena bak koplingnya belum ada penahan maka kita bikin ketukang bubut,

kopling manual

Keesokan harinya, saya pikir, mw dipasang langsung, ehmm, ternyata ngak hari ini, ditunda 4 hari lagi, karena bak koplingnya mau di crome, ngobrol sebentar?? Bak kopling dibungkus, si mas R ini perlahan jalan meninggal tempat kita, yang masih menggunakan seragam sekolah..

Hari itu datang, akhirnya, agak kesorean si mas datangnya, karena ada kegiatan belajar kelompok, meluangkan waktunya, untuk menyelesaikan tanggungan kita memasang bak kopling kopling tersebut.

Selesai deh tanggungan kopling,

2 hari kemudian datang lagi, saya pikir, ada masalah dengan kopling? Ternyata tidak ada masalah, mas R ini ingin memodifikasi mesin sepeda yah, diporting polish, mapas cam, setelah ngobrol”, maka akhirnya sepakat, untuk melakukan instruksinya, untuk menguber sepeda kawanya, Karena masih pelajar, kita kasih harga istimewa pelajar, karena datangnya sudah kesorean, maka kita minta  selesainya besok, sore, namun akhirnya molor, karena tukang bubut ditempat biasa lagi tutup, nyari” dmn yang pas, akhirnya ngak dapat, sore itu hanya nyari”, sampe dirumah, kita lakukan sebisa mungkin untuk mengerjakan sebisanya, yaitu sebgai tahapan porting dan grinding cam.

Fokus instruksi dari si mas, ingin tetap motornya berkapasitas cc standart, namun bisa lewatin sepeda temannya, dari cerita yang dia tuangkan, bongkar head seperti biasa, checking ring seher masih bagus, Jelas, meskipun keluaran tahun 2007, motor ini jarang dibawa, karena mas R, suka bawanya sepeda satunya lagi, pantesan masih bagus, hehe..

Ukuran diameter pada klep in dan out masih sama, 23/20 memiliki persentase 46% / 86% mengandalkan murmer By PW, maka persentasi ini bisa ditingatkan hingga 3% pada diameter klep in dan 2 % pada diameter klep out tanpa merubah klep, jika dikalkulasikan dengan angka maka berada di 24,5/21,5 naik 1,5 mm pada masing-masing diameter klep.

Untuk meningkatkan kompresi pada mesin supra fit ini tidak bisa melepas paking head, yang disisain satu yang dimiliki oleh supra x, namun untuk meningkatkan tekanan kompresi dari standart 8,8 : 1, menjadi 11;1 maka perubahan pada ruang bakar lazim dilakukan, diskusi bersama mas agus yang biasa melakukan hal ini dibengkel bubut biasa, maka pengelasan menggunakan las babet, pada head dilakukan.

miling head cylinder

Proses  pada mesin miling untuk membentuk ruang bakar yang menyerupai Bath Tup,

menyerupai bath tup

Setelah kita mengkonversikan klep std berubah naik menjadi 1,5mm, maka tahapan selanjutunya, mencatat, ukuran lubang-lubang yang ada di porting in dan out, lalu seperti biasa, menggunakan rumus gas speed formula, untuk menentukan lubang porting yang baru, berlaku untuk porting in, dan sedangkan untuk porting out, 100% dari diameter klep out, lantas kenapa? Mesti 100%, sedangakan pada standart pabrikan ada yang mencapai 100% dan ada juga yang kurang dari 100%, karena untuk mempercepat, melepas hasil sisa gas pembakaran benar-benar tersapu bersih yang tertarik dari kevakuman knalpot.

porting ex std

Setelah kita mengukur, lalu berapa diameter ideal  yang harus ditetapkan adalah mencapai angka 21,5mm pada bagian diameter luar hingga masuk, mencapai titik sebelum area bosh klep.

after porting ex tuning

Terlihat pada gambar bahwa area didalam porting ex tidak bulat seperti pipa lurus, melainkan melengkung, kenapa demikian? Karena pada keadaan standart, sudah membentuk lingkaran bulat yang melengkung, menghasilkan sisa gas pembakaran tergulung keluar dengan dorongan kevakuman knalpot yang menarik memudahkan gas ini benar-benar keluar bersih, dan tidak tersisa didalam lubang ex, karena area lekukan pertama pada knlapot terlalu dekat. Relative criteria pada setiap engine yang lain, mungkin saja seperti ini.

Untuk mensuplai bahan bakar hingga mencapai 10.000 rpm peak power maka hal ini wajib dilakuakan, melakukan peremeran pada lubang masuk hingga ukuran tertentu untuk memenuhi kebutuhan asupan gas bahan bakar, berawal dari gas speed std sebelumnya maka berada dikisaran 84m/s kita melakukan perubahan 100m/s hal ini berarti kita tidak tahu bahwa berada diukuran berapa diameter porting yang baru? Maka hal ini yang harus ditemukan, menggunakan rumus gas speed secara dibalik, maka hal ini tidak sulit diketahui, bahwasanya, matematika rumus dibolak balik ini harus dicermati, terkadang waktu lagi belajar bareng sama mas swega, ayo gmn?? Bgini ini dulu yang kamu harus hitung, lalu dibalik, ktemu deh…

porting sesudah tuning

Untuk mencapai apa yang diinginkan mencapai puncak di 10.000 rpm, kita juga harus menyesuaiakan pada suplaian asupan bahan bakar, yaitu pada karbutor yang harus diremer, ini untuk mensuplai kebuthan ruang bakar.

remer karbu skep std

Untuk menyesuaikan lubang intake dari karbu ke lubang masuk, maka kita harus menyesuaikannya, supaya lingkaran diameter pada kedua komponen ini ketemu sama rata.

intake penyesuaian di remer

Setlah tahapan head, porting, karbu, intake selesai, masih  ada tahapan yang belum selesai Knalpot. Untuk mensuplai kebuthan gas sisa pembakaran, awalnya sepeda ini menggunakan knalpot revo 100, sekalian dengan pushtep belakang. Yang sudah dibobok terlebih dahulu. Dengan leher knalpot yah masih standart, berukuran 20,8 mm dengan panjang leher mencapai 60cm, setelah kita hitung menggunakan rumus knalpot, maka diameter pipa dan panjang leher tidak pas untuk melepaskan gas sisa pembakaran hingga tembus di 10.000 rpm, ketmua ukuran pipa dan panjang leher yang diinginkan, maka mas Deddy, berangkat ketukang knalpot, ketemu sama ki Lurah, sang empu ahli knalpot,

ki lurah

Diskusi bareng antara mas deddy dengan ki lurah untuk melepaskan gas sisa pembakaran sepeda 100cc ini, maklum kali ini kita baru memberi ukuran yang kita inginkan.

pipa 22mm

panjang leher 50cm

Setelah knalpot selesai, kita ukuran kembali dengan panjang yang kita inginkan, ternyata, pass, dengan apa yang kita ingginkan yang tersalur lewat ki Lurah.

Setelah selsai, seting pada karburator, dan melakukan test drive dengan lintasan seadanya, ada 2 tahapan untuk mencapai ini, pertama, untuk menemukan track yang cukup, kedua melakukan uji didalam komplek, namun hal ini agak sulit, karena hanya sekitar 300-400 m, itu juga ngumpet” sama satpam setempat, karena ngak enak sama Satpam komplek. kita melakukan jalan raya jarak mencapai 3-4km Biasanya kita melakukan pada tahap 1 dan 2, untuk bener pass, pada setingan,

Sedangkan untuk tahapan 2, pertama biasanya kita lihat situasi untuk mendapat situasi yang layak dan tidak menggangu pengguna jalan raya yang lainnya dan ingat fourever safety riding. mampir sambil beli kebutahan sekunder.

Setelah selesai dapat setingan, pulang ke workshop mini, klu hujan, break. Lantas kenapa. Tempat kami ruangan terbuka. Hehehe maklum, tahap demi tahap, kami terus berusaha untuk dapat berkreasi ditempat yg aman.

garage pw

Tinggal ngabarin si mas R, dah selesai, namun tiba-tiba , awan mendung menyelimuti di tempat, kita, bergegas, beres”, biar ngak kehujan, akhirny stlh selsai beres-beres, ngak lama hujan turun.

Detail Rincian jasa (khusus pelajar)

Porting polish 150rb, Sohc,  Dohc 200rb

Camshaft 85rb AHM

Grinding cam 70rb, Dohc Negotiable

Remer karbu skep std 50rb

Bongkar pasang 55rb (head cylinder and blok cylinder)

Service Rutin 20rb

Nb:: spare part diluar jasa

Kompek Telaga Golf

Nuansa Belanda E10 no 23

Onky / Deddy

085695437424 / 085210538577

Facebook :: onky purnomo::

 

 
11 Komentar

Ditulis oleh pada Oktober 19, 2011 inci Uncategorized

 

Memahami kinerja mesin 4 Tak

Masih dalam suasana Lebaran, Kami segenap PW Speed Tuning mengucapkan Minal Adzin wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin, Selamat Idul Fitri 1432 H, jika ada kata-kata yang kurang berkesan, mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya, karena pintu maaf lah yang bisa menghapus dosa-dosa didalam kehidupan sehari-hari. rame yah suasana lebaran membuat area jalan sana sini padat, dalam rangkaian Mudik, selesai Mudik, kembali lagi menjalanin aktivitas seperti sebelumnya.

Mesin 4 tak, adalah suatu  mekanisme komponen yang saling berhubungan untuk menghasilkan proses 4 langkah pada suatu mesin, semua komponen berperan penting untuk menghasilkan sebuah kinerja yang baik.

Pada dasarnya, sebuah mesin 4 tak maupun 2 tak memiliki karakter yang berbeda dalam melakukan proses langkah kerja ( menghasilkan tenaga) ketika melakukan proses. Namun saat ini kita akan membahas, bagaimana mesin 4 tak dapat bekerja dari yang sebelumnya sudah ada pada artikel sebelumnya memahami siklus 4 tak, saat ini memahami kinerja mesin 4 tak. Mesin pada sepeda motor 4 tak, yang ada di Indonesia, umumnya  menggunakan gabungan antara dapur pacu, kompling, dan transmisi menjadi 1, terletak didalam mesin, yang nantinya hasil tenaga diteruskan ke final gear.

Dapur pacu ini berperan penting dalam menghasilkan tenaga yang menghasilkan putaran, yang diteruskan kedalam gigi penghubung. Dapur pacu  terdiri dari cylinder blok, head cylinder, dan crank shaft , yang dihubungkan menggunakan chain.

Pada dasarnya 4 tak adalah 2 x putaran poros engkol (naik 2x, turun 2x) pada setiap siklus. Ini yang mendasari prinsip kerjanya, sebelum kita mengenal jauh tentang mesin 4 tak.

Bisa dilihat pada gambar diatas ini sebagai bahan, ada rantai penghubung, antara crankshaft dan camshaft, ini untuk menghasilkan putaran yang seirama antara putaran kruk as dengan noken as, untuk bisa melakukan proses. Antara kruk as dan noken as, memiliki perbandingan 1 : 2. Angka 1 ini untuk noken as dan angka 2 untuk kruk as. Kenapa demikian? Karena 1 putaran penuh 360° sudah menyelesaikan 1 proses langkah kerja pada mesin 4 tak. Sedangakan pada kruk as memerlukan 2x putaran penuh pada 720° untuk menyelesaikan 1 proses langkah kerja.

 

Masih ingatkan, rumus mencari volume tabung, dalam mengetahui volume tabung, yaitu mengetahui volume isi silender sama halnya dengan menghitung volume tabung, yaitu tinggi tabung dan diameter tabung, namun pada volume cylinder, tinggi tabung ini dikenal dengan istilah Stroke (langkah Piston) yang bergerak dari TDC ke BDC, TDC adalah Top Dead Centre sedangkan BDC adalah Bottom Dead Centre, yang biasanya sering dinamakan TMA dan TMB, gampangnya. Setelah diukur maka dapat diketahui berapa panjangnya langkah piston ini ketika bergerak TDC ke BDC, apabila belum mengetahui panjangnya, namun jika kriteria mesinya standart maka tinggal menggunankan datanya aja, lalu diameter piston, diameter piston ini memenuhi diameter pada liner, bisa diukur menggunakan sigmad (jangka sorong). Setelah didapat maka maka masukan kedalam rumus volume tabung.

cc = (3,14

cc = satuan volume cylinder

3,14= konstanta

D=diameter piston

S= stroke

4000= pembagian langsung untuk mendapatkan satuan cc, jika pada tabung, kan hanya dibagi 4 saja

Maka setelah mengetahui rumus isi volume tabung kita dapat mengetahui berapa besaran volume  di dalam blok cylinder yang sebenarnya, dari rumus isi volume tabung ini mengandung banyak makna yang dapat berperan penting, setelah memahami adanya rumus ini, untuk mengetahui seberapa besar volume cylinder yang ada di dalam mesinmu.

Mari kita ambil sebuah contoh untuk memahami dari rumus ini.

Diketahui :

Diameter piston = 63,5 mm

Langkah piston = 49,5 mm

cc = (3,14 x 63,5² mm x49,5 mm) : 4000 =156,68 cm³

satuan cm³ = cc, jika dalam pembulatan dalam angka perhitungan akhir dalam matematika angka diatas 5 bisa dibulatkan menjadi angka 1 pindah kedepan yaitu 160cc,namun jika belum mencapai tahapan akhir dalam perhitungan, jangan suka melakukan pembulatan angka ini menjadi bulat, bisa-bisa salah angka pada perhitungan akhir, …hehehe .. klu ngak salah pembulatan angka ini pelajaran matematika waktu SD, Namun dalam kompetisi motorcycle race, angka ini tidak dibulat, alias asli tidak boleh melakukan pembulatan, karena sebagai batasan volume yang sesungguhnya, agar tidak di diskualifikasi karena kelebihan kapasitas cc, pada kelas cc tertentu.

Jadi jika mesinmu ingin memiliki kapasitas cylinder menajadi 200cc, maka tinggal dimasukan angka kedalam rumus ini, namun hal ini mempunyai 2 cara, yaitu mau diameter piston lebih besar apa langkah piston yang lebih panjang tinggal ditentukan sebagai pilihan.

Jika Diketahui :

cc = 200

langkah piston = 49,5 mm

langakah awal,rumus ini dilakukan perhitungan dengan cara dibalik, alias dengan melakukan perhitungan mundur, begini caranya.

Besaran cc sudah diketahui, maka 200 dikalikan dengan 4000 = 800000 kemudian dibagi dengan 3,14 = 254777.0701 trus dibagi dengan 49,5 mm = 5147.011516 lanjut angka ini diakar untuk mendapatkan diameter piston yang baru maka didapat = 71,7mm… tidak sampe 1 menit pencet – pencet kalkulator selesai.

uppss, apa muat, diameter piston ini dibenamkan kedalam liner glpro,megapro,maupun Tiger. Pasti harus melakukan pergantian liner silinder yang lebih besar dari Standartnya. supaya bisa membenamkan diameter piston yang  besar ini, dapat masuk kedalam liner cylinder, yang sering kali dikenal dengan istilah Bore up.

Ketika melakukan perubahan pada diamater piston yang lebih besar maka, puncak rpm nya dapat diketahui dikisaran berapa, untuk mencapai pada daya maksimum pada mesin ini, yang tadinya ada dikisaran 8500, maka tidak ada lagi putaran ini, berada pada rpm semula, selanjutnya, pencet-pencet kalkulator, diketahui, setelah plebaran diamater ini, puncaknya akan lebih cenderung turun, berada di putaran 6666 rpm dengan daya pada hp yang sama. Maka jika putaran ini digeser ke semula 8500 rpm, maka pada daya maksimum akan memilki perubahan yaitu penambahan Daya Kuda = Hourse Power.

Apa setelah melakukan bore up dengan diameter yang lebih besar ini sudah selesai ? Tidak, jika didalam sebuah mesin,, maka harus ada penyesuaian yang membawa kita dalam suatu perubahan untuk mencapai ideal kinerja sebuah mesin 4 tak yang seharusnya, maka harus melakukan perubahan selanjutnya yaitu melakukan kalibrasi pada diameter klep, diameter porting, diameter karburator, yang lebih besar untuk mencapai kriteria ideal sebagai asupan bahan bakar yang ideal untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar yang diperlukan untuk mencapai daya maksimum di rpm tertentu.

Kenapa seperti ini?  karena jika pada kondisi std, dengan diameter piston 63,5mm, yang memiliki diameter klep in 31,5mm dan klep buang yang memiliki ukuran 28mm, maka pada perbandingan klep dengan piston pada klep in memiliki persentase 49% sedangakan pada klep out memiliki persentase 88%.

Namun jika setelah menggunakan diamater piston 71,7mm maka persentase pada diamater klep in akan berada dikisaran 43%, next untuk mencapai kembali di angka persentase 49%,maka diameter klep in ini memerlukan ukuran klep 35mm sedangkan pada klep out memerlukan diameter klep 31mm. . Kenapa harus melakukan pergantian klep? Karena konfigurasi klep menjadi lebih besar secara seolah namun memiliki batasan dikisaran klep in 34 dan out 30 yang Bisa kita lakukan sudah tidak mampu lagi karena sudah berada diarea max dibibir seating dan sisi pinggir klep, memiliki persentase yang kurang  2% atau dinominalkan dengan angka memilki diameter 1mm. oleh karena itu pergantian klep ini berguna Untuk mencapai ukuran ideal sebagai asupan bahan bakar, yang diperlukan selama proses kerja pada sebuah piston yang lebih besar.

Maka dengan pergantian piston yang besar, memerlukan diameter klep yang besar, anggaran modifikasi ini memerlukan banyak dana,kisaran minimum 1jt untuk menyesuaikan kriteria ini.

Masih ada Cara yang kedua adalah menggunakan diameter piston standart, namun menggunakan langkah piston yang lebih besar.

Diketahui :

cc = 200

diameter piston = 63,5mm

Besaran cc sudah diketahui, maka 200 dikali 4000 = 800000 lalu dibagi 3,14 = 254777.0701 trus dibagi kembali dengan 63,5² = 63.52mm,.

Maka langkah piston barunya adalah 63,52mm, namun ada 2 cara untuk mendapatkan langkah piston baru pada mesinmu. Langkah pertama adalah melakukan stroke up dengan manual, langkah kedua adalah memilih kruk as motor yang mendekati angka langkah piston baru mesin motormu, Karena sebagai bahan contoh perhitungan diatas, menggunakan specifikasi pada mesin Honda glpro Neotech maupun mega pro lama, maka dengan membenamkan kruk as Honda Tiger sudah cukup mendekati pada besaran volume cylinder menjadi 196 cc, karena langkah piston pada Honda Tiger memiliki ukuran 62,2 mm mendekati angka dari perhitungan diatas, yang mendapatkan ukuran 63,52mm. menjadikan langkah piston tiger, ini akan mencapai cara yang lebih efisien, Kenapa? Karena tidak memerlukan perubahan diameter klep sebagai katup untuk mensuplai bahan bakar yang lebih mendekati ideal.

Apa hanya 2 cara ini aja, tidak ini hanya sebagai contoh aja, masih ada cara ke 3, dan setrusnya yaitu saudara sendiri yang melakukannya, mau berapa diameter piston maupun langkah piston pada mesinmu,

Apa cara ini sudah selesai dalam mengatasi untuk mendokrak kapasitas volume cylinder, jika mengatasi pendokrakan pada kapasitas cylinder.. Ia, namun, dengan cara ini akan mempengaruhi pada Daya Maksimum, pada mesinmu. Jelas. Karena ini berperan penting dalam mendokrak tenaga pada setiap mesin, kenapa demikian, kita ambil kesimpulan, bahwa pada Daya Maksimum pada kapasitas 156 cm³, piston nya 63,5mm, maka strokenya dari 49,5mm, memiliki daya maksimum pada putaran 8500 rpm, namun jika strokenya dirubah menjadi 62,2mm, maka daya maksimum pada putaran 8500 rpm ? Tidak akan ada lagi Daya putaran maksimum ini di 8500 rpm, namun akan menurun, berada pada putaran 6765 rpm. Untuk mencapai daya maksimum, pada horse power stdnya, alias, pada daya maksimum yang sama akan berada pada rpm 6765, tidak lagi pada putaran 8500.

6765 revolusean per menit, ini didapat, setelah melakukan perhitungan pada Gas speed formula dari buku A Graham Bell, awalnya, rumus ini,dihitungan untuk mengetahui gas speed pada jalur masuknya bahan bakar, aliran gas yang akan masuk kedalam ruang bakar, alias proses terjadi pencampuran bahan bakar dan udara menjadi satu yang beruabah menajadi gas yang mudah terbakar, karena terjadi perubahan molekul bahan bakar yang bercampur dengan udara setelah melewati karburator, namun jika sudah menggunakan injeksi hal ini demikian sama.

Namun setelah melakukan pemahaman, maka rumus ini berperan penting, dalam menentukan peak power (putaran mesin), diameter porting, maka ngak ada salahnya, jika peak power alias putaran maksimum untuk mencapai daya maksimum ini kita rubah menjadi lebih tinggi, namun memiliki batasan, dimana batasan ini bisa dibilang sebagai batasan, dimana setiap mesin memiliki kriteria secara masing-masing untuk Harian, Touring, maupun Race.

Dengan melakukan perubahan puncak rpm diatas 6765, misalnya mematok pada puncak rpmnya di 8500, jelas ini akan melakukan perubahan yang lebih baik untuk mendapatkan Daya maksimum hourse power yang lebih baik dari sebelumnya.apa lagi criteria pada mesin harian ini tidak lebih diatas 10000 rpm, karena lintasan maupun area di jalan raya bukan tempatnya untuk menguji tenaga maksimum diputaran 10000 lebih. Agar bisa keluar gang, dijalan macet, tikungan menanjak yang extreme sekalipun akan memiliki power yang lebih aman.

Sedangakan pada kriteria motoer touringan, diatas 10000 mungkin saja, karena melewati antar kota antar provinsi, yang lintasanya bisa mencapai maksimum engine, Namun sadarilah, jangan sampe piston speed melebihi yang ditentukan maka, akan berakibat pada blow engine, bisa berakibat mesin jembol,melebihi kemampuan piston speed itu sendiri. J

Oleh kerana itu, dengen perubahan pada puncak rpm yang dipatok, perlu dilakukan kalibrasi, alhasil, diameter porting pun dilakukan perubahan untuk mencapai puncak power di rentang rpm tertentu yang diinginkan.

 

Membutuhkan kesabaran dan ketelatenan untuk mencapai diamater porting yang diharapkan, karena banyak bagian yang perlu digerus dengan tajamnya pisau tuner (mata korek) pada kecepatan diatas 10000 rpm bor foredom alat pemutar yang mudah dikuasai oleh gerakan dan keulesan tangan mengikis permukaan dinding porting.

 

Komplek Telaga Golf Sawangan, Depok

Nuansa Belanda

E 10 no 23

Onky/ Deddy

085695437424 / 085210538577

 
2 Komentar

Ditulis oleh pada September 6, 2011 inci Uncategorized

 

Kohar std extreme Honda Supra x 100

kedatangan Bro M, pemilik supra x 100cc, silakan masuk mas brow, ngobrol didalam aja, biar ngobrolny sambil nyantai.

Brow M ini mengeluh tentang konsumsi bahan bakarnya yang kian meningkat, 2 bulan belakangan ini, terasa konsumsi bahan bakarnya kian boros, 1 liter hanya bisa menumpuh 15km dan tenaga pun kian menghilang.. upss, masa mas bro, iya mas, ujar katanya. Wohh 1 liter hanya bisa menempuh 15 km, untuk ukuran mesin 100cc ini sangat menjengkelkan untuk menaiki motor ber cc mini.

Apalagi nanti saat lebaran, pasti bakal jalan ketempat sanak saudara yang jarak tempuhnya lumayan klu digabung dari 1 tempat ket4 yang lain, seblum pengeluran kebobolan, maka brow M ini, memberikan kepercayaan memperbaiki tenaga dan mengatasi konsumsi bahan bakarnya kembali seperti semula kepada kita PW Speed. Mumpung mesin sudah agak adem, mari mas bro, sya buka bagian dapur pacunya.

dbagian pertama pengecekan pada klep in dan out yang masih menempel pada head yg di tahan oleh kekuatan pegas klep, pasti keras menempel anatara klep dengan seating klep, di test menggunakan bahan bakar dimasukan pada lubang in dan out secara 1 persatu, bro, minta bensinya, ambil aja mas, jangan sungkan, dah tak isi full, sapa Bro M,ini.

Wahh babalas, bahan bakarnya, seperti tidak tertahap oleh besarnya diametr klep yang menutupi diameter seating klep untuk menahan besarnya debit bahan bakar yang dituangkan didalam diameter porting, ini mah masalah gampang mas. selanjut, tarik blok cylinder hingga keluaran dari baut tanam, cluk.

wahh, liner’e ada baret,dan bagian sisi piston pun tak luput,wah wajar aja sdh 8 thn masih pistonnya 0. masalah dapur pacu sudah diketahui, apa yang harus dilakukan perbaikan, sekalian, bongkar bagian isi head cylinder, pemriksaan, noken as, tapet arm, klep, smua masih dalam keadaan baik.

lanjut, buka bagian kopling, buka baut satu persatu-satu pada blok kopling, kelepas, trus, buka batu primary drive n kopling, pemriksaan, dibagian kopling, hanya mengalami masalah pada karet rumah kopling, tinggal ganti trus dipress ketukang bubut, selesai.kampas kopling dan plat diganti agar dapat meneruskan tenaga secara maksimal, sebelumnya menglami slip ketika memindah gigi, pada transmisi, bagian kopling ganda, masih baik, blm lama diganti dengan yg baru.

berikutnya bongkar blok magnit, pengecekan bagian rantai keteng, wah dah kendor ehhh masbantalan karetnya juga sudh terkikis, akibat gesekan karet dengan rantai keteng.

bro, ini yg harus ganti, seher + ring, kmpas dan plat kopling,karet rmh kopling,rantai keteng, top set, oil engine, jasa tukang bubut, korter sama pasang karet.

Sapa Bro M, mas, tapi saya  sudah pernah, ngarasin tenaga motor supra standart, saya mw tenaga motor saya lebih dari standart,stlh ini, owhh. bisa mas, tapi agak mlm selesainya, gpp mas, ada, penambah ongkos korek brow, ngak apa-apa mas, sapa Bro M akhirnya sebelumnya minta dijelasin tentang manfaat porting n cam modifikasi ketika dipadukan didalam mesin. Efeknya akan memang lebih terasa mas,tenaga akan mudah diraih ketika menarik hand grip gas saat menaiki motor.  dengan dilakukan modifikasi pada mesin, terutama pada bagian head. akhirnya sepakat dengan semua obrolan yang telah dibicarakan dengan Bro M, membrikan sejumlah uang untuk memenuhi semua anggaran yang diperlukan untuk memofikasi dan perbaikan komponen pada mesinnya,okey mas, saya tinggal yah, nnti mlm saya ambil, oke mas,sapa saya, bareng aja, mas, sklian belanja spart part. oke,

smuanya sudah dibelanjakan, blok dan rmh kopling sdh ada ditukang bubut,nunggu selesaii, pulang, memperbaiki bagian head,

klep 23/20,14 mm

Spec supra X 100 cc

Bore x stroke = 50 x 49,5 ,memiliki perbandingan kompresi 8,8 : 1 dan power max pada 7,3 ps / 8000 . ketika baru  lounching, namun jika masalahnya yg terjadi diatas?dan sudah memiliki massa umur mesin 8 tahun,  jadi berpa yah power max, pasti drop, hehe

powernya berada di 7,3 ps, lalu klu mw di konversikan ke hp? yah tinggal dikalikan saja 1,05 maka berada di 7,665 Hp di 8000 rpm

berlanjut modifikasi, diatas selmbar kertas, dengan spec baru bore x stroke = 50,5 x 49,5. merencanakan pada diatas kertas,dengan perhitungan dan tahap yang harus dilakukan, menggunakan rumus gas speed formula,maka diameter port in dilakukan pembenahan, pelebaran 1mm pada diametr porting halal dilakukan demi meningkatkan flow kedalam cylinder, dengan ukran klep stadrt maka dilakukan pengecekan ulang dalam persentase, diatas kertas dengan membandinkan diametr piston, sebelumnya 46% maka setelah dilakukan pergantian piston yg berdiameter 50,5mm memiliki persentase yg menurun sekitar 45,5% , lalu bagaimana untuk mengembalikan persentase yg menurun, jika memang tidak terlalu jauh menurun dan cukup untuk aman dilakukan, tidak perlu melkukan pergantian klep, masih BIsa mengandalakan murmerceng ala PW Speed, untuk mengembalikan persentase tersebut maka saat ini perbandingan klepny sudah seolah menggunakan diameter 24mm bukan hanya kulit jeruk lagi yang digerus oleh mata tune,namun sdah dalam pembentukan pola swirl siap mengalir  pada port in dan pada diameter out dilakukn penyelarasan dengan persentase pada diameter seblumnya dari 20,14mm menjadi 21mm. dengan pembentukan pola 100% siap sebagai diameter aliran baru untuk membuang bersih sisa gas hasil pembakaran.

Lalu lanjut ketahap yg lebih serius,  tuning the diameter of the incoming and exhaust. modify & power tune cylinder head.

selesai porting, maka camshaft (noken as) dilakukan penyelerasan demi menyesuaikan cfm pada  flow kedalam dan keluar cylinder.

cheking to grinding

noken as standartnya hanya memiliki lift 5,23mm maka dengan lift baru ini siap,dengan lift 6,2mm, siap menghasilkan aliran flow yang masuk dan buang ini akan lbih baik.

udah jam 2, tlp tukang bubut, dah selesai blm, wah, masih ngantri orderan yg dipesan,, berlanjut pada penerusan remer karbu, maka hasil perhitungan diatas kertas, diameter baru siap pada venturi 18,4mm  siap mengalirkan bahan bakar pada puncak 8500 rpm,  selesai, lanjut pada skir klep, hingga buntu, agar tidak seperti sebelumnya, yg bocor, hehehe. tlp lagi tukang bubut, dah selesai blm? ternyata sudah, ambil orderan dulu…

cheking for noken street performance

setelah selsai, noken as modifikasi siap memproduksi tenaga baru

cam supra lift 6,2mm

, lalu dilanjut pemasangan komponen yg dibongkar,kopling, rantai keteng, dan pada piston perlu melakukan check, untuk menghasilkan perbandingan kompresi yg siap mengreduksi pembakaran didalam cylinder,

Mari dihitung, seblumnya spec stadnya memiliki perbandingan kompresi statis 8,8 :1 dengan isi volume pada silinder 97cc, lalu menggunakan perbandingan yg gampang aja, 8,8 adalah hasil perbandingan antara silinder dan ruang bakar, maka 8,8 – 1 = 7,8, selanjutnya 97 : 7,8 = 12,435cc, coba dicek bersama bener ngak, 12,435 cc ini adalah volume ruang bakar yg berada diatas piston,diantara deck clerance, paking blok, ruang bakar, ruang busi. lalu jika setelah dilakukan oversize 50, maka cc silindernya adalah 99cc. (99cc : 12,435cc) =7,96 + 1= maka hasil perbandingan kompresi yg baru adalah 8,96:1, lah kok knp cc yah tidak diikut sertakan, dalam rumus matematika, bila satuannya sama maka dihilangkan, bener ngak. Lalu kenapa rumus perbandingan kompresi statis ini berbeda, coba monggo dicek,menggunkan (V1+V2) / V2=… V1= volume silinder, V2= volume ruang bakar. sama ngak hasilnya. Catatan tebal paking cylinder blok sama tebalnya dengan standartnya.

Perbandingan kompresi ini masih kurang besar alias kurang padat, maka masih bisa menggunakan cara murmer, untuk meningkatkan kompresi, yaitu menghilangkan paking besi blok head yang memilki 3 lapisan,ukur tebalnya secara keseluruhan, lalu coba dipisah,hanya 1 bagian yg akan digunakan,trus ukur diameternya maka akan ketmu volume pada paking blok head tersebut ,maka setelah dihitung, perbandingan kompresi statisnya dapat meningkat menjadi 9,8:1 wah ini sudah cukup untuk menyelaraskan tenaga baru.

tinggal pasang, cylinder head lalu melakukan pengecheckan durasi baru pada keadaan terpasang.

setelah sesuai, pasang karbu,magnit, knalpot, seting” selesai, ngak terasa waktu puasa hari ini begitu tak terasa, Adzan Magrib pun berkumbang, saatnya buka puasa ,Slamet berbuka puasa, sambil buka puasa, ngabrin Bro M ahh. ngabrin, bro Motornya sudah selesai silakan diambil, sms terkirim.

keesokan harinya Bro M sms, mas ini dia yang aku inginin pada motor saya, lebih  Berasa PW dibawanya sedikit pun hand grip gas ditarik sdah meluncur,bahan bakar pun lbih irit, 1 liter bisa pulang pergi ngantor, blm pernah irit seperti ini tenaga pun jauh berbeda, thanks for the pw speed.

Perum Depok jaya Agung

Jln Anggur 1 blok D 4 no 13

Onky

085695437424

Facebook :: Onky Purnomo

Email :: onkynomo@yahoo.com

 
12 Komentar

Ditulis oleh pada Agustus 8, 2011 inci Uncategorized

 

Kohar Honda Tiger Revolution

Assalamuallaikum warrahmatullah

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah Swt yang maha pemurah lagi maha pemberi rizky, atas rahmat dan ridhaNya, Seling beberapa jam, setelah peresmian teras mungil namun bisa merasakan posisi wenak dirmh atas Restu dari kedua Orang Tua saya dapatkan, saya berikan nama PW Speed. saya sambut kedatangan Bro M salah satu bikers Club Motor dari Cijantung, yang sudah jauh” hari komunikasi lwt sms akhirnya Datang.

Bro M ini, adalah salah satu dari banyaknya BrotherHood Di Indonesia yang membaca artikel tulisan RAT Motorsport,termasuk saya, yang akhirnya memutuskan untuk berangkat seorang diri kesana,melengkapi pelajaran yg selama ini, saya kira akan didapat dimasa bangku kuliah dulu, tidak ada kata penyesalan selama menuntut ilmu,bahkan kata pepatah tuntutlah ilmu sebanyak”nya. kemudian ada hasrat ingin memodifikasi mesin di RAT, namun mas swega, bilang, kebetulan Domisi Bro M Jakarta, Kebutlan lagi baru saja selsai khursus private disini. Coba hub RRA RAT, yg tinggal di Depok,  komunikasi pun terjalin lewat sms.ternyata, Bro M punya sanak saudara yg domisi Di DJA

Perdana modifikasi customer, pun saya utarakan, setelah 1 bulan lebih, belajar dan modifikasi gl 100, 211cc yg saya bawa dari rmh ke RAT, dengan konsep menerapkan materi dan dituangkan kedalam praktek pun telah berhasil diterapkan, dengan puncak rpm yg harian yg saya beri nama harian extreme,loh, jadi melebar ke gl qw. :).  Dengan kepercaya yang diberikan motornya, hanya ingin dengan spec Standrt yg sudah di over size 25 menggunakan piston gl pro neo tech, yg memiliki kriteria piston dome dari piston tiger dengan penambhan jalur extra pendingin pda piston pun diberikan.

dengan memasukkan dalam rumus, v = ( 3,1416 x D^2 x S ) / 4000

maka v = (3,1416×63.75^2×62.2) / 4000 = 198.5cc , dengan memprestasekan dari besaran cc seblumnya, hanya naik 1% dari cc stndrtnya. yang memiliki perbandingan kompresi awal 9,0 : 1, maka dianaikan menjadi 10,3:1 pun ini diberikan untuk dapat memberi dorongan padat di ruang bakar.

dengan kriteria Bro M yg suka touringan, maka menggeser puncak rpm lebih tinggi pun dapat dengan mudah diraih, dengan suplay’n bahan bakar pun menggunakan karbu pe berdiameter 28mm untuk dapat menggeser puncak tenaga lebih tinggi dari std, dengan memasukan kedalam rumus Gas Speed Formula yg ada Di Graham bell, ini pun dilakukan dengan kepastian.yg telah diperjelaskan secara detail oleh mas swega pun diterapkan,  Dari sini kita tentukan diameter lubang hisap yang baru untuk puncak tenaga di 8,500 RPM. Caranya adalah mengukur dulu gas speed lubang porting standard pada rpm 8,500 dengan diameter piston standard. Kemudian kita konversi ulang piston yg digunakan dan puncak rpm yg diinginkan. Tinggal hitung dalam 3 menit, maka dapat ditentukanlah ukuran lubang diameter porting inlet yg baru.

yahhh, bgini lah, klu garapan diteras rumah, smbil dengerin ibu” ngobrol. minim tempat, bukan jadi soal, yg penting posisinya bisa wenak,

dengan perpaduan klep in std yg memilki 49% dari diameter piston masih terbilang kurang besar, sedangkan dengan diameter klep out pun masih terbilang kurang, dengan perpaduan dari diameter seating, maka bisa mengkombinasikan menjadi diameter klep seolah-olah menjadi lebih besar tanpa mengubah diameter klep menjadi 33,5 mm pada in dan 29,5 pada out, namun hal ini memiliki batasan yg terjangkau, 95% dari diameter klep pun terlalu berbahaya,untuk klep duduk, murmerceng adalah sebuah trik, bukan hanya pemakaian perangkat yang murah, namun sebuah metode. Mengoptimalkan yg ada, dan dengan diameter porting outlet 100% dari seolah” klep itu diperbesar, maka pengerjaan selanjunya, rangkai bor tune, lalu tekan pedalnya, siap memodifkasi lubang in dan out.

Lifter camshaft bias dipatok dikisaran 7,3 mm, extra ciamik untuk harian kencang,touring pun siap, selain tetap awet, bahan material pada camshaft pun, kita ganti, yg sudah diriset mas swega, bukan menggunakan noken as honda tiger genuine, yg sering kali klu dipapas,malah aus. Durasi 0,15 mm tetap menirukan standard bawaan pabrik, hanya durasi 1mm keatas yang kita rubah.

garap cam tiger by PW Speed

Hasil sulapan mesin cam yg sudah melahirkan cam sakti dari mas swega

atas noken as HI- performance tiger by PW Speed, bawah cam std

Optimasi dengan cdi Std, coil Std, busi Denso Iridium adalah metode  murmerceng  harian, jika hal ini, merasa kurang cukup terlempar badanmu, ketika memindah gigi, gunakanlah pengapian yg melebihan dari kurva std motormu, ledakan didapur pacumu akan lebih extreme dapat merambah ledakan lbih besar

Perum Depok Jaya Agung

Jl Anggur 1 Blok D4 no 13

Onky

085695437424

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada Juli 29, 2011 inci Uncategorized

 

Korek Mesin tentang porting

Alhamdulilah

Masih dapat  menambah koleksi artikel dalam blog ini, syukur alhamdulilah, semoga suara dari tempat terpencil di kota Depok, Jawa Barat ini dapat terdengar, sampai diseluruh penjuru negeri ini, amin.

Di tulisan sebelumnya sudah membahas tentang memahami siklus 4 stroke, kini mari kita memasuki tahap berikutnya, yaitu sisi yang paling penting dalam sebuah meningkatkan mesin performance. dapat meningkatkan tenaga pada mesin kendaraanmu lebih dari standart yaitu dengan melakukan modifikasi Mesin.

Apa sih Korek Mesin itu, Korek Mesin adalah sebuah istilah dalam melakukan modifikasi pada sebuah mesin.  Dimana Melakukan perubahan, didalam cylinder Head. Terletak didalam lubang masuk dan lubang buang, diarea ini, penting, kenapa? karena disinilah, sejumlah bahan bakar dan udara bercampur menjadi satu masuk kedalam ruang bakar, terhisap karena kevakuman didalam silinder sebelum akhir langkah buang, sekecil apapun angkatan klep dalam proses buang,dan hisap akan terjadi overlap pada cam shaft standrt.

Para Insinyur yg telah meriset dalam sebuah pada sebuah mesin dari suatu pabrikan sepeda motor indonesia. Porting mesin pabrikan dibuat untuk kepuasan power padaa putaran bawah – menengah, pemakaian bahan bakar yang ekonomis,  kehandalan penggunaan mesin serta daya tahan untuk jangka waktu panjang selama perawatan service

Ada 3 faktor yang menentukan besarnya tenaga pada sebuah mesin :
1. Efisiensi mesin
yaitu seberapa dorongan pada piston yang dihasilkan oleh gaya putaran fly wheel.
2. Efisiensi thermal (panas)
yaitu seberapa banyak bahan bakar yang harus dibakar/ dipanaskan dalam silinder untuk mendorong piston turun menuju TMB secara efisien.
3. Efisiensi volumetric
yaitu membuat saluran / ukuran yang tepat untuk memompa gas secara optimal.
.

PORTING

Maksud dari mengubah porting adalah usaha untuk meningkatkan atau memperbaiki efisiensi volumetric dengan mengoptimalkan aliran gas ke dalam ruang bakar dan membuang sisa hasil pembakaran secara sempurna yang ditransfer melalui knalpot.

ngbentuk porting juga adalah suatu hal yg sangat penting, dilakukannya dengan hati, kenapa? karena disini akan membentuk aliran flow lebih menggulung, pada proses memasukan bahan bakar mengarah kedalam silinder, untuk mesin yg memiliki 1 lubang masuk, ini dinamakan dengan swirl, ini adalah istilah dalam tuning yg ada didalam buku Alexander Graham Bell, swirl can be created by using the port design. Begitu juga juga mesin yg memiliki 2 lubang masuk dinamakan dengan tumble, didalam lubang masuk ada beberapa bagian kriteria yg memilki ideal dan bentuk yg sudah dilakukan para riset untuk meningkatkan mesin dengan melakukan modify & power tune cylinder heads.

apa hnya penjelasan diatas tentang porting, msh banyak lagi, bagiamn ukurannya dirubah sesuai dengan panduan buku yg diatas. bgaimana kita bisa membaca portingan untuk dapat memodifikasi, yaitu dengan cara membaca brosur spec setiap kendaraan,pada sisi max power, contoh 7,8ps/8000 rpm, berarti mesinmu ini memiliki puncak tenaga di 7,8 ps di rpm 8000,selanjutnya, masukan dalam Rumus Gas Speed Formula,

mengubah sedikit saja, pada bagian yg terpenting dan memenuhi ideal dalam lubang masuk, akan sangat berefek, pada kinerja mesinmu setelah dilakukan modify and power tune cylinder heads ditangan yg benar, efeknya, akan terasa jika kamu memutir sedikit pada hand grip gas sepeda motormu maupun menekan pedal gas mobilmu setelah dilakukan porting pada jalur gas masuk kedalam silinder dan jalur gas pembuangan .

Datang aja langsung ke PW speed, untuk melakukan modify and power tune cylinder heads mesin kendaraanmu.

 

Perum Depok Jaya AGung

jl. ANggur 1 blok D4 no 13

onky

085695437424

 
3 Komentar

Ditulis oleh pada Juli 28, 2011 inci Uncategorized

 

Definisi Motor Bakar

Motor bakar adalah mesin atau pesawat yang menggunakan energi termal untuk melakukan kerja mekanik, yaitu dengan cara merubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi panas, dan menggunakan energi tersebut untuk melakukan kerja mekanik. Energi termal diperoleh dari pembakaran bahan bakar pada mesin itu sendiri. Jika ditinjau dari cara memperoleh energi termal ini (proses pembakaran bahan bakar), maka motor bakar dapat dibagi menjadi 2 golongan yaitu: motor pembakaran luar dan motor pembakaran dalam. 

I. Motor pembakaran luar
Pada motor pembakaran luar ini, proses pembakaran bahan bakar terjadi di luar mesin itu, sehingga untuk melaksanakan pembakaran digunakan mesin tersendiri. Panas dari hasil pembakaran bahan bakar tidak langsung diubah menjadi tenaga gerak, tetapi terlebih dulu melalui media penghantar, baru kemudian diubah menjadi tenaga mekanik. Misalnya pada ketel uap dan turbin uap.
II. Motor pembakaran dalam
Pada motor pembakaran dalam, proses pembakaran bahan bakar terjadi di dalam mesin itu sendiri, sehingga panas dari   hasil pembakaran langsung bisa diubah menjadi tenaga mekanik. Misalnya : pada turbin gas, motor bakar torak dan mesin propulasi pancar gas. 

 

 
A. Prinsip Kerja Motor Bensin
Pada motor bensin, bensin dibakar untuk memperoleh energi termal. Energi ini selanjutnya digunakan untuk melakukan gerakan mekanik. Prinsip kerja motor bensin, secara sederhana dapat dijelaskan sebagai berikut : campuran udara dan bensin dari karburator diisap masuk ke dalam silinder, dimampatkan oleh gerak naik torak, dibakar untuk memperoleh tenaga panas, yang mana dengan terbakarnya gas-gas akan mempertinggi suhu dan tekanan. Bila torak bergerak turun naik di dalam silinder dan menerima tekanan tinggi akibat pembakaran, maka suatu tenaga kerja pada torak memungkinkan torak terdorong ke bawah. Bila batang torak dan poros engkol dilengkapi untuk merubah gerakan turun naik menjadi gerakan putar, torak akan menggerakkan batang torak dan yang mana ini akan memutarkan poros engkol. Dan juga diperlukan untuk membuang gas-gas sisa pembakaran dan penyediaan campuran udara bensin pada saat-saat yang tepat untuk menjaga agar torak dapat bergerak secara periodik dan melakukan kerja tetap.
Kerja periodik di dalam silinder dimulai dari pemasukan campuran udara dan bensin ke dalam silinder, sampai pada kompresi, pembakaran dan pengeluaran gas-gas sisa pembakaran dari dalam silinder inilah yang disebut dengan “siklus mesin”. Pada motor bensin terdapat dua macam tipe yaitu: motor bakar 4 tak dan motor bakar 2 tak. Pada motor 4 tak, untuk melakukan satu siklus memerlukan 4 gerakan torak atau dua kali putaran poros engkol, sedangkan pada motor 2 tak, untuk melakukan satu siklus hanya memerlukan 2 gerakan torak atau satu putaran poros engkol.

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada Juli 28, 2011 inci Uncategorized

 

Memahami Siklus Mesin 4 Langkah (four Stroke)

Mesin 4 langkah (four Stroke) bisa juga dibilang adalah suatu proses, dimana mesin ini melakukan kerja pada setiap putaran didalam dinding silinder, dari semasa belajar duduk di Stm sampai saat ini pun, teori ini tidak berubah.

dosen pun menjelaskan teori ini dengan sama, namun dengan kriteria dia, dapat menjelaskan dasar 4 tak  yg menjadi berbeda dengan dulu yg saya dapatkan di stm, dengan memberi arahan pun, dia menjlesakan secara perlahan, wajar, dengan usianya yg mulai masuk dalam usia setengah abad ini. dengan penjelasan yg sdikit berbeda dan beberapa kata yg baru saya dengar dan sedikit berubah, membuat saya jadi tidak  jenuh lagi. semangat, meskipun pada pertemuan seblumnya membuat jenuh, duduk dpojok bangku deretan belakang,didalam kelas, penuh dengan udara dingin, selalu mengacau laju hayalan, pun saya berajak bangun, dan pindah posisi deratan yg telah berisi lamunan heheheh 🙂

Dimana Mesin 4 langkah  adalah sebuah mesin dimana untuk menghasilkan sebuah tenaga memerlukan empat proses langkah naik-turun piston, dua kali rotasi porors engkol (crankshaft) dan satu kali rotasi noken as (camshaft).

Empat proses tersebut terbagi dalam siklus :

1. Langkah Hisap

Langkah hisap bertujuan untuk menghisap gas dari hasil campuran udara dan bahan bakar berupa kabut ke dalam silinder.  Sebagaimana tenaga mesin diproduksi tergantung dari jumlah bahan-bakar yang terbakar selama proses pembakaran.

Prosesnya sebagai berikut :

  • Piston bergerak dari Titik Mati Atas (TMA) menuju Titik Mati Bawah        ( TMB ).
  • Klep masuk(intake valve) terbuka, sehingga campuran bahan bakar dan udara yang sudah berupa kabut masuk dalam ruang bakar.
  • Kruk As berputar 180 derajat.
  • Noken As berputar 90 derajat.
  • Tekanan negatif piston menghisap kabut udara-bahan bakar masuk ke silinder.

2. Langkah kompresi

Langkah Kompresi dimulai saat klep inlet menutup dan piston terdorong ke arah ruang bakar akibat momentum dari kruk as dan flywheel. Tujuan dari langkah kompresi adalah untuk meningkatkan temperatur sehingga campuran udara-bahan bakar dapat bersenyawa. Rasio kompresi ini juga nantinya berhubungan erat dengan produksi tenaga.

Prosesnya sebagai berikut :

  • Piston bergerak kembali dari TMB ke TMA.
  • Klep masuk menutup, Klep buang tetap tertutup.
  • Bahan Bakar dimampatkan di dalam ruang pembakaran (combustion chamber).
  • Sekitar 15 derajat sebelum TMA , busi mulai menyalakan bunga api dan memulai proses pembakaran.
  • Kruk as mencapai satu rotasi penuh (360 derajat).
  • Noken as mencapai 180 derajat.

3. Langkah Kerja (expansi)

Langkah kompresi dimulai ketika campuran udara/bahan-bakar dinyalakan oleh busi. Dengan cepat campuran yang terbakar ini merambat dan terjadilah ledakan yang tertahan oleh dinding kepala silinder sehingga menimbulkan tendangan balik bertekanan tinggi yang mendorong piston turun ke silinder bore. Gerakan linier dari piston ini dirubah menjadi gerak rotasi oleh kruk as. Enersi rotasi diteruskan sebagai momentum menuju flywheel yang bukan hanya menghasilkan tenaga, counter balance weight pada kruk as membantu piston melakukan siklus berikutnya.

Prosesnya sebagai berikut :

  • Ledakan tercipta secara sempurna di ruang bakar.
  • Piston terlempar dari TMA menuju TMB.
  • Klep inlet menutup penuh, sedangkan menjelang akhir langkah usaha klep buang mulai sedikit terbuka.
  • Terjadi transformasi energi gerak bolak-balik piston menjadi energi rotasi kruk as.
  • Putaran Kruk As mencapai 540 derajat.
  • Putaran Noken As 270 derajat.

4. Langkah buang (Exhaust Stroke)

Langkah buang menjadi sangat penting untuk menghasilkan operasi kinerja mesin yang lembut dan efisien. Piston bergerak mendorong gas sisa pembakaran keluar dari silinder menuju pipa knalpot. Proses ini harus dilakukan dengan total, dikarenakan sedikit saja terdapat gas sisa pembakaran yang tercampur bersama pemasukkan gas baru akan mereduksi potensial tenaga yang dihasilkan.

Prosesnya sebagai berikut  :

  • Counter balance weight pada kruk as memberikan gaya normal untuk menggerakkan piston dari TMB ke TMA.
  • Klep Ex terbuka Sempurna, Klep Inlet menutup penuh.
  • Gas sisa hasil pembakaran didesak keluar oleh piston melalui port exhaust menuju knalpot.
  • Kruk as melakukan 2 rotasi penuh (720 derajat).
  • Noken as menyelesaikan 1 rotasi penuh (360 derajat).

 

apa ini saja teori mesin 4 langkah yang konon beritanya dapat melesat lebih keceng dari 2 langkah, tidak??? 🙂 masih banyak lagi yg bisa dipelajari, adzan dzuhur pun sudah berkumandang, saatnya meminta datangkan rezeky dari pemilik alam semesta ini, ayo, semangat.

tetap semangat detik berikutnya akan lebih berarti

Perum Depok Jaya Agung

Jl Anggur 1 blok D4 no 13

onky

085695437424

 
3 Komentar

Ditulis oleh pada Juli 26, 2011 inci Uncategorized

 

Kohar Honda Tiger Revolution

Assalamuallaikum warrahmatullah

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah Swt yang maha pemurah lagi maha pemberi rizky, atas rahmat dan ridhaNya, Seling beberapa jam, setelah peresmian teras mungil namun bisa merasakan posisi wenak dirmh atas Restu dari kedua Orang Tua saya dapatkan, saya berikan nama PW Speed. saya sambut kedatangan Bro M salah satu bikers Club Motor dari Cijantung, yang sudah jauh” hari komunikasi lwt sms akhirnya Datang.

Bro M ini, adalah salah satu dari banyaknya BrotherHood Di Indonesia yang membaca artikel tulisan RAT Motorsport,termasuk saya, yang akhirnya memutuskan untuk berangkat seorang diri kesana,melengkapi pelajaran yg selama ini, saya kira akan didapat dimasa bangku kuliah dulu, tidak ada kata penyesalan selama menuntut ilmu,bahkan kata pepatah tuntutlah ilmu sebanyak”nya. kemudian ada hasrat ingin memodifikasi mesin di RAT, namun mas swega, bilang, kebetulan Domisi Bro M Jakarta, Kebutlan lagi baru saja selsai khursus private disini. Coba hub RRA RAT, yg tinggal di Depok,  komunikasi pun terjalin lewat sms.ternyata, Bro M punya sanak saudara yg domisi Di DJA

Perdana modifikasi customer, pun saya utarakan, setelah 1 bulan lebih, belajar dan modifikasi gl 100, 211cc yg saya bawa dari rmh ke RAT, dengan konsep menerapkan materi dan dituangkan kedalam praktek pun telah berhasil diterapkan, dengan puncak rpm yg harian yg saya beri nama harian extreme,loh, jadi melebar ke gl qw. :).  Dengan kepercaya yang diberikan motornya, hanya ingin dengan spec Standrt yg sudah di over size 25 menggunakan piston gl pro neo tech, yg memiliki kriteria piston dome dari piston tiger dengan penambhan jalur extra pendingin pda piston pun diberikan.

dengan memasukkan dalam rumus, v = ( 3,1416 x D^2 x S ) / 4000

maka v = (3,1416×63.75^2×62.2) / 4000 = 198.5cc , dengan memprestasekan dari besaran cc seblumnya, hanya naik 1% dari cc stndrtnya. yang memiliki perbandingan kompresi awal 9,0 : 1, maka dianaikan menjadi 10,3:1 pun ini diberikan untuk dapat memberi dorongan padat di ruang bakar.

dengan kriteria Bro M yg suka touringan, maka menggeser puncak rpm lebih tinggi pun dapat dengan mudah diraih, dengan suplay’n bahan bakar pun menggunakan karbu pe berdiameter 28mm untuk dapat menggeser puncak tenaga lebih tinggi dari std, dengan memasukan kedalam rumus Gas Speed Formula yg ada Di Graham bell, ini pun dilakukan dengan kepastian.yg telah diperjelaskan secara detail oleh mas swega pun diterapkan,  Dari sini kita tentukan diameter lubang hisap yang baru untuk puncak tenaga di 8,500 RPM. Caranya adalah mengukur dulu gas speed lubang porting standard pada rpm 8,500 dengan diameter piston standard. Kemudian kita konversi ulang piston yg digunakan dan puncak rpm yg diinginkan. Tinggal hitung dalam 3 menit, maka dapat ditentukanlah ukuran lubang diameter porting inlet yg baru.

yahhh, bgini lah, klu garapan diteras rumah, smbil dengerin ibu” ngobrol. minim tempat, bukan jadi soal, yg penting posisinya bisa wenak,

dengan perpaduan klep in std yg memilki 49% dari diameter piston masih terbilang kurang besar, sedangkan dengan diameter klep out pun masih terbilang kurang, dengan perpaduan dari diameter seating, maka bisa mengkombinasikan menjadi diameter klep seolah-olah menjadi lebih besar tanpa mengubah diameter klep menjadi 33,5 mm pada in dan 29,5 pada out, namun hal ini memiliki batasan yg terjangkau, 95% dari diameter klep pun terlalu berbahaya,untuk klep duduk, murmerceng adalah sebuah trik, bukan hanya pemakaian perangkat yang murah, namun sebuah metode. Mengoptimalkan yg ada, dan dengan diameter porting outlet 100% dari seolah” klep itu diperbesar, maka pengerjaan selanjunya, rangkai bor tune, lalu tekan pedalnya, siap memodifkasi lubang in dan out.

Lifter camshaft bias dipatok dikisaran 7,3 mm, extra ciamik untuk harian kencang,touring pun siap, selain tetap awet, bahan material pada camshaft pun, kita ganti, yg sudah diriset mas swega, bukan menggunakan noken as honda tiger genuine, yg sering kali klu dipapas,malah aus. Durasi 0,15 mm tetap menirukan standard bawaan pabrik, hanya durasi 1mm keatas yang kita rubah.

garap cam tiger by PW Speed

Hasil sulapan mesin cam yg sudah melahirkan cam sakti dari mas swega

atas noken as HI- performance tiger by PW Speed, bawah cam std

Optimasi dengan cdi Std, coil Std, busi Denso Iridium adalah metode  murmerceng  harian, jika hal ini, merasa kurang cukup terlempar badanmu, ketika memindah gigi, gunakanlah pengapian yg melebihan dari kurva std motormu, ledakan didapur pacumu akan lebih extreme dapat merambah ledakan lbih besar

 

Perum Depok Jaya Agung

Jl Anggur 1 Blok D4 no 13

Onky

085695437424

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada Juli 24, 2011 inci Uncategorized

 

Salam brotherhood , Rumah Untuk Semua Rider

Hallo Indonesia,

Bismillah.

Alhamdulliah,akhirnya jadi juga Blognya..terima kasih buat teman2 dan salam brotherhood, yang telah meluangkan waktunya untuk membaca tulisan pertama saya ini. tapi sebelum lebih mendalam tentang blog ini. Tidak ada salahnya kan saya mengawali dengan memperkenalkan diri dulu kali yah..haha…

Terima kasih buat Brother ” The Green Umbrella” semasa waktu silam, hingga saat ini semangatmu masih tetap trus berkobar dan tak kan pernah terhentikan,meskipun hanya sejenak . senyum, tawa, tangis mu, membuat kita sma” trus mengintropeksi diri kita masing”.dari sana lahir pada diri kita masing”.menatap hari esok akan lebih baik dari hari ini.

bukan tanpa alasan ada blog ini, tak lain dan tak bukan untuk mengikat tali silahtuhrahmi dan yg  gak kalah serunya karena gw pengen dapet masukan dan bisa sharing dengan kawan2 pecinta motor se jagat dunia per-internetan bisa membantu meriset mesin tunggangan yg anda miliki, disini kami bisa membantunya.

sebenernya alasan lain gw bikin blog ini ada jg sih…

Lounching Perdana bengkel PW Speed Tuning.. dalam hal ilmu ini menuntut semasa waktu duduk di bangku sekolah STM,lulus Kuliah, hingga saya dapat mencapai kekotanya yaitu Sidoarjo, Jawa Timur, tak lain hanya untuk memperet tali persaudaraan dengan RAT MotorSport, sambil Khursus Private tuning, diajarin langsung sama sang maestro, mas swega dari sna saya memperdalami modifikasi tuning mesin 4 tak.

hal yg bisa di petik yg lebih berarti, ketika saya mendapatkan Pelajaran terbaik adalah ketika kamu pernah kalah, berada di urutan terbawah, merasa lemah… Namun bukan menjadi pecundang, karena kamu terus bangkit berlari menuju juara dan menjadi pemenang!! Tidak sedikitpun  kesombongan pernah ada dalam dirimu… Dan tak ada sesuatu pun dapat menghentikanmu meraih mimpi. Drag racing is not all about engine, It is about soul… dan sepanjang lintasan itu akan mengajarkanmu banyak hal bijaksanan dalam hidup… KEEP OUR BROTHERHOOD FOREVER!!! R.A.T MOTORSPORT INDONESIA…  ketika sedang bersama mas swega.

Menerima:

Service rutin, tune up, kohar, semi race

 

Perum Depok Jaya Agung

jln Anggur 1 Blok D4 no 13

Onky

085695437424

 

 
7 Komentar

Ditulis oleh pada Juli 22, 2011 inci Uncategorized